Berita

  1. VADS
  2. Berita
  3. Ingin Bisnis Tetap Relevan di 2026? Kuasai Tren Omnichannel Ini!

Ingin Bisnis Tetap Relevan di 2026? Kuasai Tren Omnichannel Ini!

18 Desember 2025

Tren omnichannel 2026 yang akan membentuk masa depan layanan pelanggan, dari personalisasi AI hingga integrasi kanal yang lebih cerdas dan real time.

Image of Ingin Bisnis Tetap Relevan di 2026? Kuasai Tren Omnichannel Ini!

Tren Omnichannel 2026

Omnichannel adalah cara kerja layanan yang memungkinkan pelanggan berinteraksi dengan bisnis melalui berbagai saluran, seperti telepon, email, live chat, media sosial, hingga aplikasi pesan singkat dengan pengalaman yang tetap konsisten di setiap saluran. Strategi ini memungkinkan pelanggan dapat berpindah dari satu saluran (channel) ke saluran lain tanpa hambatan, sehingga pengalaman mereka tetap nyaman dan terarah. 

Memasuki tahun 2026, pendekatan omnichannel berkembang lebih cepat dari sebelumnya. Perusahaan tidak hanya dituntut menyediakan banyak channel, tetapi juga menyatukan seluruh interaksi menjadi satu ekosistem yang lebih cerdas, personal, dan real time. Untuk memahami arah perubahan ini, berikut tren utama yang membentuk omnichannel 2026. 

Tren Utama Omnichannel 2026 

Kebutuhan pelanggan kini semakin beragam dan cepat berubah, sehingga perusahaan harus memastikan setiap saluran memberikan pengalaman yang konsisten. Berikut sejumlah tren utama yang akan membentuk arah omnichannel di tahun 2026: 

1. Personalisasi berbasis AI semakin mendalam 

Artificial intelligence menjadi pusat dari banyak strategi layanan pelanggan modern. Di tahun 2026, AI tidak hanya mengenali pola dasar perilaku pelanggan, tetapi juga memprediksi kebutuhan mereka sebelum pelanggan menyadarinya. Dengan menganalisis data historis dari berbagai saluran, AI mampu menghadirkan rekomendasi, pesan, dan respons yang benar-benar personal. 

Personalisasi mendalam ini membantu tim customer service memahami konteks pelanggan secara instan. Hasilnya, komunikasi menjadi lebih relevan dan responsif, sekaligus meningkatkan peluang terbentuknya loyalitas jangka panjang. 

2. Omnichannel 2.0: semua informasi dalam satu sistem 

Omnichannel 2026 menekankan pentingnya menggabungkan seluruh informasi pelanggan dalam satu sistem yang terpusat. Banyak perusahaan kini menggunakan platform yang mampu mengumpulkan data dari berbagai saluran ke dalam satu tampilan, sehingga tidak ada lagi informasi yang terpisah-pisah dan memperlambat proses layanan. 

Dengan cara ini, pelanggan dapat mulai bertanya lewat media sosial, melanjutkannya via chat, lalu menyelesaikannya melalui telepon tanpa harus mengulang penjelasan dari awal. Alurnya jadi lebih praktis, pelanggan lebih puas, dan perusahaan bisa mendapatkan informasi penting untuk menyusun strategi pemasaran serta layanan yang lebih tepat sasaran. 

3. Integrasi belanja online dan offline dalam satu sistem 

Ekosistem commerce terpadu kini menjadi pilar penting bagi transformasi retail dan layanan. Pelanggan dapat melihat produk di toko, membeli secara online, membayar lewat aplikasi, dan memilih metode pengiriman yang fleksibel, semua terhubung dalam satu alur yang mulus. Laporan dari McKinsey menunjukkan bahwa integrasi lintas channel membantu bisnis meningkatkan pengalaman pelanggan sekaligus mempercepat proses operasional. 

Dalam strategi omnichannel, penyatuan inventaris, pembayaran dan kampanye pemasaran,  memastikan setiap informasi yang diterima pelanggan selalu akurat serta konsisten di semua saluran. Dengan cara ini, perusahaan dapat memberikan layanan yang lebih cepat, nyaman, dan relevan sesuai kebutuhan pelanggan. 

4. Fleksibilitas layanan jadi kebutuhan utama 

Konsumen kini semakin mengutamakan layanan yang cepat dan praktis. Mereka ingin punya banyak pilihan, mulai dari mendapatkan layanan secara langsung, memesan secara digital, hingga mengambil atau menerima hasil layanan dengan cara yang paling nyaman bagi mereka. Pola ini diperkirakan akan semakin kuat di tahun 2026. 

Perubahan ini membuat perusahaan perlu menyesuaikan strategi omnichannel. Konten dan komunikasi harus lebih dinamis, mengikuti lokasi pelanggan, ketersediaan layanan, hingga perkembangan permintaan secara real time. Untuk memastikan pesan tetap relevan di setiap saluran, banyak bisnis mulai mengandalkan teknologi otomatisasi agar proses berjalan lancar tanpa menambah pekerjaan manual bagi tim. 

Dengan meningkatnya ekspektasi pelanggan, omnichannel menjadi fondasi utama pengalaman pelanggan modern. Perusahaan yang mampu menghadirkan pengalaman pelanggan yang mulus, personal, dan terintegrasi diperkirakan akan memimpin di 2026. 

Jika Anda ingin mempercepat transformasi layanan pelanggan, PT VADS Indonesia siap menjadi mitra tepercaya. Dengan solusi omnichannel terpadu, PT VADS Indonesia membantu bisnis menghadirkan layanan yang lebih responsif, efisien, dan modern. Wujudkan pengalaman pelanggan tanpa batas bersama PT VADS Indonesia. 

 



Bersama melangkah lebih maju untuk masa depan bisnis Anda.

Hubungi kami segera untuk mengetahui bagaimana VADS dapat membantu meningkatkan bisnis Anda.

Saya Tertarik