Berita

  1. VADS
  2. Berita
  3. 6 Tips Menjalankan Strategi Marketing dengan Aplikasi Omni Channel

6 Tips Menjalankan Strategi Marketing dengan Aplikasi Omni Channel

21 Januari 2022

Image of 6 Tips Menjalankan Strategi Marketing dengan Aplikasi Omni Channel

Pernahkah Anda mendengar soal aplikasi omni channel? Omni channel sendiri merupakan sebuah strategi marketing yang memanfaatkan saluran komunikasi perusahaan dengan pelanggan. Strategi ini dianggap efektif dan bisa langsung terlihat hasilnya karena merupakan metode “jemput bola”. Lalu, apa yang harus dilakukan agar strategi marketing dengan aplikasi omni channel berhasil?

1. Buat peta pengalaman pelanggan

Langkah awal yang harus dilakukan agar strategi omni channel marketing berhasil adalah membuat peta pengalaman pelanggan. Peta pengalaman pelanggan adalah suatu alur berisi tahapan yang dilalui konsumen saat membeli produk Anda.

Peta pengalaman pelanggan ini dimulai saat konsumen mendengar tentang produk Anda dan berakhir saat mereka melakukan transaksi. Lantas, mengapa peta pengalaman pelanggan penting? Dengan adanya peta pengalaman pelanggan. Anda dapat memprediksi mana saja tahapan yang bisa menghambat calon konsumen membeli produk. Jadi, konsumen pun bisa mendapatkan pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan lancar.



2. Tentukan saluran komunikasi yang tepat

Aplikasi omni channel menyediakan beberapa saluran komunikasi yang saling terintegrasi. Pilihlah saluran komunikasi yang tepat dan sesuai target pasar Anda. Misalnya, target pasar Anda adalah remaja dengan rentang usia 12-18 tahun. Pada rentang usia tersebut, jenis media sosial yang banyak digunakan adalah TikTok. Maka, Anda bisa membuka saluran komunikasi di media sosial tersebut.

Ada baiknya pemilihan saluran komunikasi tersebut dievaluasi secara berkala. Sebab, terkadang tren komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan bisa berubah. Pilihlah saluran komunikasi yang relevan dengan tren agar tidak kehilangan pelanggan.

3. Bagikan konten pesan yang relevan dengan saluran komunikasi

Jika sudah menentukan saluran komunikasi, kelola dengan maksimal. Saluran komunikasi berupa media sosial bisa dijadikan media promosi yang efektif. Katakanlah Anda memilih media sosial TikTok. Maka, Anda bisa membuat video tutorial dengan format TikTok yang singkat. Bisa juga membuat challenge yang masih berhubungan dengan produk Anda. Intinya, manfaatkanlah saluran komunikasi Anda sebaik mungkin untuk membagikan konten pesan.

4. Manfaatkan data untuk ambil keputusan

Aplikasi omni channel bisa Anda manfaatkan juga untuk mengambil keputusan. Ini karena kebanyakan aplikasi omni channel marketing yang beredar saat ini sudah dibekali dengan kemampuan untuk merekam data mengenai perilaku konsumen.

Data tersebut bisa Anda saring dan olah untuk mengetahui informasi lain seperti kebiasaan konsumen. Nah, dari informasi mengenai kebiasaan konsumen inilah Anda bisa mengetahui seperti apa produk yang lebih disukai pelanggan. Langkah ini juga akan memudahkan Anda untuk menyusun strategi yang lebih berorientasi pada kebutuhan dan permintaan pelanggan.

5. Jangan lupakan pendekatan secara offline

Meski aplikasi omni channel dijalankan secara online, bukan berarti Anda lantas mengabaikan pendekatan secara offline. Sebab, bagaimanapun juga, interaksi langsung sangat memengaruhi pelanggan dalam mengambil keputusan saat bertransaksi.

Sebaik apa pun aplikasi omni channel yang Anda sediakan, jika SDM yang menjalankan tidak profesional, maka pengalaman pelanggan akan cenderung buruk. Agar hal tersebut tidak terjadi, berikanlah pelatihan kepada karyawan Anda yang mengoperasikan omni channel. Jadi, mereka selalu siap menghadapi apa pun keluhan dan pertanyaan yang disampaikan oleh konsumen.

Selain itu, Anda juga bisa mengarahkan konsumen yang masih merasa ragu untuk datang ke toko offline terdekat. Menariknya, dengan aplikasi omni channel, hal ini bisa dilakukan otomatis lewat sebuah fitur khusus. Simak poin selanjutnya untuk mengetahui penjelasannya.

6. Manfaatkan geolocation marketing

Aplikasi omni channel yang ada saat ini umumnya sudah didukung fitur geolocation marketing. Fitur ini bisa sangat membantu strategi marketing yang sedang Anda jalankan. Dengan memanfaatkan fitur geolocation, calon konsumen akan diarahkan ke toko offline yang paling dekat dari lokasi mereka.

Di samping itu, fitur geolocation juga bisa dimanfaatkan untuk mengetahui seberapa banyak jumlah pengunjung yang mendatangi toko offline Anda. Geolocation juga memuat data mengenai produk apa saja yang paling menarik perhatian konsumen.

 

Dengan memanfaatkan aplikasi omni channel, Anda bisa menyusun strategi omni channel marketing yang berorientasi kepada pengalaman pelanggan. Terlebih, omni channel juga didukung oleh beberapa fitur yang memudahkan Anda dalam memperkenalkan produk kepada masyarakat luas.

Jika memang tertarik untuk memanfaatkan aplikasi omni channel pada bisnis yang sedang Anda jalankan, VADS Indonesia siap membantu. VADS Indonesia menyediakan layanan omni channel yang terintegrasi dan memang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Informasi lebih lanjut bisa Anda dapatkan di sini!



Bersama melangkah lebih maju untuk masa depan bisnis Anda.

Hubungi kami segera untuk mengetahui bagaimana VADS dapat membantu meningkatkan bisnis Anda.

Saya Tertarik