Berita

  1. VADS
  2. Berita
  3. CRM Adalah Manajemen Hubungan Pelanggan, Bagaimana Maksudnya?

CRM Adalah Manajemen Hubungan Pelanggan, Bagaimana Maksudnya?

14 Januari 2022

Image of CRM Adalah Manajemen Hubungan Pelanggan, Bagaimana Maksudnya?

Dalam dunia bisnis, penggunaan CRM sangat diperlukan untuk menjaga hubungan baik dengan para pelanggan. CRM adalah kependekan dari Customer Relationship Management atau Manajemen Hubungan Pelanggan. Tanpa keberadaan CRM, sebuah bisnis tidak bisa memelihara ikatan dengan pelanggan yang mungkin akan berimbas pada hasil penjualan.

CRM adalah sebuah sistem yang dapat mengumpulkan data pelanggan, percakapan, dan produk-produk yang diminati oleh para pelanggan. Seluruh informasi tersebut akan tersimpan dalam satu database yang bisa diakses kapan pun. Sistem ini memungkinkan perusahaan atau sebuah bisnis untuk lebih mengetahui kebutuhan pasar jika dilihat dari para pelanggannya. Sebelum melangkah lebih jauh, ketahui dahulu apa itu CRM.

Pengertian CRM

CRM adalah sistem yang digunakan sebagai sarana pendekatan terhadap konsumen dengan berbagai cara. Salah satu contoh CRM adalah e-CRM atau yang disebut sebagai elektronik CRM. Sistem ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar untuk terus terkoneksi dengan para pelanggannya, baik melalui web browser maupun email.

Tak hanya mampu menjaga hubungan dengan pelanggan, CRM juga dapat digunakan sebagai alat bantu manajemen kontak, proses alur kerja, dan produktivitas. Oleh karena itu, CRM tak hanya berhubungan dengan hasil penjualan, melainkan juga dengan kinerja para karyawannya.

Tahapan dalam CRM

Dalam pelaksanaannya, terdapat tiga tahapan dalam penggunaan CRM, mulai dari mendapatkan pelanggan, memberikan nilai produk, hingga mempertahankan hubungan dengan pelanggan. Berikut penjelasannya.

  1. Mendapat pelanggan baru

Proses pertama yang dapat dilakukan oleh CRM adalah memperoleh pelanggan baru. Hal ini bisa didapatkan dengan cara memberikan kesan yang baik pada pelanggan, sehingga mereka merasa disambut ketika mengunjungi bisnis Anda.

  1. Memberikan nilai produk

Cara berikutnya yang bisa dilakukan untuk menjaga manajemen hubungan pelanggan adalah dengan melakukan cross selling dan up selling. Cross selling merupakan upaya pemasaran yang dilakukan dengan cara merekomendasikan produk tambahan untuk melengkapi produk yang telah dimiliki oleh konsumen.

Sementara itu, up selling adalah teknik pemasaran dengan mempromosikan jenis produk yang sama dengan kualitas yang lebih baik. Kedua cara tersebut dapat Anda lakukan untuk meningkatkan intensitas hubungan dengan pelanggan.

  1. Mempertahankan pelanggan

Tak hanya fokus mencari pelanggan baru, dalam berbisnis juga diperlukan kemampuan untuk mempertahankan pelanggan. Hal ini bisa Anda lakukan dengan cara menanggapi setiap saran maupun keluhan dari mereka, serta melakukan evaluasi untuk memberikan produk dan pelayanan yang lebih berkualitas ke depannya.

Pentingnya CRM untuk bisnis

Karena berhubungan erat dengan kepuasan pelanggan, manajemen hubungan pelanggan memiliki manfaat yang penting bagi keberlangsungan bisnis. Berikut beberapa manfaat dari CRM bagi bisnis.

  1. Bantu identifikasi calon pelanggan

Sistem CRM mampu mengidentifikasi calon pelanggan dari usaha Anda secara akurat. Kemampuan ini akan mendorong tim sales untuk segera melakukan promosi yang dapat menarik minat calon konsumen tersebut. Pada akhirnya, sistem ini akan membantu meningkatkan hasil penjualan perusahaan.

  1. Menguatkan hubungan antara bisnis dan pelanggan

Tak hanya dapat memprediksi calon pelanggan, sistem CRM juga dapat membuat pelanggan merekomendasikan bisnis Anda pada orang lain. Jika pelayanan yang diterima baik, maka konsumen cenderung akan kembali lagi berbelanja, bahkan merekomendasikan produk tersebut pada orang lain. Dengan demikian, citra bisnis Anda akan semakin baik di mata lebih banyak orang.

  1. Meningkatkan brand loyalty

Brand loyalty adalah kesetiaan pelanggan terhadap suatu produk. Hal itu disebabkan oleh perasaan yang timbul dalam diri pelanggan bahwa suatu bisnis sangat mengerti tentang kebutuhan mereka. Setelahnya, pelanggan akan digiring untuk terlibat lebih banyak dalam kemajuan brand tersebut dengan menggunakan sistem CRM.

  1. Mendukung efisiensi proses kerja

Selain bisa memperoleh pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama, sistem CRM juga dapat mendukung efisiensi kerja. Ini disebabkan oleh kecerdasan sistem CRM yang dapat mengetahui kebutuhan pasar dengan baik. Dengan demikian, kerja divisi marketing jadi lebih cepat diselesaikan.

Contoh CRM dalam bisnis

Beberapa contoh populer penerapan CRM adalah email dan aplikasi. CRM yang diterapkan pada email biasanya berbentuk email berlangganan (subscription), yakni layanan pengiriman email mengenai produk atau layanan terbaru dari sebuah bisnis. Kemudian, CRM dalam aplikasi biasanya berupa pemberian rating dan komentar yang kemudian di-submit untuk dijadikan bahan evaluasi bagi perusahaan.

 

Dari sini, Anda sudah tahu bahwa CRM adalah manajemen hubungan pelanggan yang penting untuk keberlangsungan sebuah bisnis. Berkaitan dengan CRM, VADS Indonesia sebagai perusahaan yang berkecimpung dalam peningkatan layanan dan kepuasan pelanggan, menyediakan berbagai solusi bisnis untuk usaha yang sedang Anda jalankan. Kunjungi link ini untuk mendapatkan layanan CRM dari VADS Indonesia!



Bersama melangkah lebih maju untuk masa depan bisnis Anda.

Hubungi kami segera untuk mengetahui bagaimana VADS dapat membantu meningkatkan bisnis Anda.

Saya Tertarik